You are currently viewing Semau Beta

Semau Beta

  • Post author:
  • Post category:Buku

Semau Beta: Suara-Suara dari Pulau Magis

Bertutur dan menulis adalah dua hal yang berbeda. Masyarakat Semau, Kupang, Nusa Tenggara Timur, lebih menguasai budaya bertutur dibandingkan budaya menulis. Pengetahuan lokal dan tradisional menyebar turun temurun melalui budaya bertutur. Hingga seringkali pengetahuan tersebut hilang karena tidak ada lagi orang yang mampu menuturkannya, entah karena tabu atau karena sudah dianggap tidak mengikuti zaman.

Melihat hal tersebut dan kepentingan untuk menyebarkan cerita pembelajaran program COMDEKS (Community Development and Knowledge Management for the Satoyama Initiatives), GEF SGP Indonesia mengadakan sebuah pertemuan penulisan cerita-cerita pembelajaran Semau. Pertemuan dilakukan selama seminggu dan diikuti oleh organisasi pelaku kegiatan COMDEKS di Semau dan
masyarakat Semau yang menerima manfaat dari kegiatan COMDEKS tersebut. Fasilitasi kegiatan dilakukan oleh Bali Lite Institute, sebuah organisasi yang paham bagaimana menuliskan pengetahuan-pengetahuan yang berasal dari budaya bertutur.

Buku ini bukanlah buku biasa. Bukanlah sebuah laporan kegiatan semata. Buku ini bertutur mengenai Semau dari sudut pandang komunitas yang menjalani berbagai kegiatan di sana.

Terima kasih kami sampaikan kepada teman-teman penulis, fasilitator, COMDEKS, dan pihak-pihak lain yang terlibat dalam penulisan buku ini, yang namanya tidak dapat kami sebutkan satu
per satu.

Akhir kata kami sampaikan, selamat membaca, selamat berpetualang dan membayangkan Semau, dan silakan berbuat sesuatu untuk menyebarkan cerita mereka.

Jakarta, Mei 2016
Catharina Dwihastarini (Koordinator Nasional GEF SGP Indonesia)

 

Daftar Pustaka:

Lopulalan, Dicky. 2016. Semau Beta. Denpasar: Bali Lite Institute